Selasa, 21 Maret 2017

Review Jurnal No 2 (Perkembangan Akuntansi Internasional)

Nama Jurnal
Jurnal Eksis
Volume/Halaman
Vol.7 No.2, Agustus 2011: 1816-2000
Nama Penulis
Aris Tri Cahyono
Judul Jurnal
META TEORI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN DI INDONESIA - Menuju Konvergensi SAK di Masa Globalisasi
Tanggal Jurnal
Agustus, 2011
Tujuan Penelitian
-
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan kajian pustaka mendekatkan PSAK dengan
IAS/IFRS melalui dua strategi.
Variabel Penelitian
Standar Akuntansi, Konvergensi, Globalisasi
Hasil Penelitian
Konvergensi Standar Akuntansi yang dilakukan di Indonesia sendiri dirumuskan oleh IAI melalui Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) sejak konvensi nasional akuntansi V di Yogyakarta. Keputusan yang diambil DSAK saat ini adalah mendekatkan PSAK dengan IAS/IFRS melalui dua strategi. Strategi pertama dilakukan secara selektif dengan tiga target yaitu mengidentifikasi standar-standar yang paling penting untuk diadopsi seluruhnya, melakukan adopsi standar-standar yang belum diadopsi sambil merevisi standar yang telah ada dan target ketiga melakukan konvergensi proses penyusunan standar dengan IASB. Strategi kedua DSAK adalah dengan melakukan dual standard. Strategi kedua ini dilakukan dengan menerjemahkan seluruh IFRS secara sekaligus dan menetapkan waktu penerapannya bagi listed companies. Sedangkan bagi non listed companies tetap dengan PSAK yang ada.
Kesimpulan Penelitian
Standar akuntansi tidak dapat dilepaskan dari pengaruh lingkungan dan kondisi hukum, sosial dan ekonomi suatu negara tertentu. Hal-hal tersebut menyebabkan suatu standar akuntansi di suatu negara berbeda dengan di negara lain. Globalisasi yang tampak antara lain dari kegiatan perdagangan antar negara serta munculnya perusahaan multinasional mengakibatkan timbulnya kebutuhan akan suatu standar akuntansi yang berlaku secara luas di seluruh dunia. Upaya mewujudkan satu standar akuntansi Internasional adalah dengan melakukan konvergensi. Konvergensi International Financial Reporting Standards (IFRS) di masing-masing negara menghadapi beberapa masalah sepeti penterjemahan standar internasional, ketdaksesuaian antara standar internasional dan hukum nasional, struktur dan kompleksitas standar internasional, frekuensi perubahan dan kompleksitas internasional, konvergensi standar internasional pada standar akuntansi indonesia. IAI melalui Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) melakukan proses konvergensi dengan melakukan penyesuaian terhadap Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang sudah ada. Untuk melakukan konvergensi ini, DSAK membuat strategi yang dilakukan secara selektif.
Pendapat Mengenai Jurnal
Strategi yang digunakan dalam pendekatan ini cukup efektif, hanya saja masih ada beberapa masalah yang harus dipertimbangan dalam pelaksanaan konvergensi, yaitu konvergensi standar dan proses konvergensi itu sendiri, ketersediaan dana, ketersediaan sumber daya lain, ketentuan perundangan di Indonesia dan Sosialisasi standar dan peluang moral hazard

Referensi :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar